Mengenai Saya

Foto saya
Shio : Macan. Tenaga Specialist Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar. Trainer Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar Negara Asing. Pengajar part time masalah Surveillance Detection, observation techniques, Area and building Analysis, Traveling Analysis, Hostile surveillance Detection analysis di beberapa Kedutaan besar negara Asing, Hotel, Perusahaan Security. Bersedia bekerja sama dalam pelatihan surveillance Detection Team.. Business Intelligence and Security Intelligence Indonesia Private Investigator and Indonesia Private Detective service.. Membuat beberapa buku pegangan tentang Surveilance Detection dan Buku Kamus Mini Sureveillance Detection Inggris-Indonesia. Indonesia - Inggris. Member of Indonesian Citizen Reporter Association.

Minggu, 20 September 2009

Tanaman Sengon (Albasia)

Buat teman-teman yang berminat berbisnis Tanaman Sengon, bersama ini saya kirimkan beberapa tulisan dari beberapa blogspot  untuk bahan perbandingan. Termasuk tetntang beberapa sumber penyakit pohon sengon.  Mudah-mudahan kutipan ini bermanfaat buat teman-teman.

Tips :
1. Beli bibit jenis unggul, harga lebih mahal sedikit tetapi hasil 2x lipatnya.
2. Beli diawal musim tanam antara Oktober-November. kalau diakhir musim tanam dimungkinkan dapat  
    bibit   afkiran.
3. Pilih bibit yang bagus.
4. Untuk bibit kultur jaringan pertumbuhannya akan seragam. dan penjarangan bukan karena
    kerdil tapi untuk mempercepat pertumbuhan diameter batang.
5. Lubang tanam 40cm x 40cm x 40cm tambahkan pupuk kandang (ayam /kambing lebih baik)
    dan tambahkan 100gram pupuk NPK/Phonska.
6. Jarak tanam ideal 3 x 3 meter.
7. Pada usia tanam 2 minggu - 1 bulan, kontrol tanaman. dan jika ditemukan serangga pemakan daun
    semprot dengan decis.
8. Pada umur 1 tahun, dan 2 tahun gali lubang tanam diantara pohon isi dengan 0,3 m kubik pupuk
    kandang dan 0,5 kg NPK. hilangkan gulma/rumput di sekitar pohon.
9. Setelah umur 1 tahun baru boleh dilakukan penanaman tumpang sari dengan palawija.

Hitungan bisnis: (pada umur 5 th per hektar luas lahan)

1. Sengon lokal diameter rata-2 : 24cm
Biaya bibit                   1150 x Rp. 900      = Rp.   1.035.000
Biaya pemeliharaan      1150 x Rp. 10.000 = Rp. 11.500.000
                                                                 ------------------
Jumlah Pengeluaran                                    = Rp. 12.535.000
                                                                  ============
Pemasukan :
Penjarangan tahun ke 1 = 25% x 1150 = 287.5 x harga jual Rp.   15.000   = Rp       4.312.500
Penjarangan tahun ke 2 = 15% x 1150 = 172.5 x harga jual Rp.   40.000   = Rp.      6.900.000
Hasil tebang tahun ke 5 = 60% x 1150 =  690   x harga jual Rp. 250.000   = RP.  172.500.000
                                                                                                                 ---------------------
Jumlah pemasukan                                                                                     = Rp.  183.712.500
                                                                                                                 ==============

2. Sengon Solomon kultur jaringan
Biaya bibit (asumsi) 1150 x Rp.   3.500   = Rp.   4.025.000
Biaya pemeliharaan 1150 x Rp. 10.000   = Rp. 11.500.000
                                                               ------------------
Jumlah pengeluaran                                 = Rp. 15.525.000
                                                              =============

Pemasukan :
Penjarangan tahun ke 1 = 10% x 1150 x harga jual Rp. 15.000      = Rp.      1.725.000
Penjarangan tahun ke 2 = 5% x 1150 x harga jual   Rp. 40.000     = Rp.          862.500
Hasil tebang tahun ke 5 = 85% x 1150 x harga jual Rp. 400.000   = Rp.   391.000.000
                                                                                                    ---------------------
Jumlah Pemasukan                                                                        = Rp.   393.587.500
                                                                                                     ==============

SENGON MENJANJIKAN KEUNTUNGAN BERLIPAT GANDA
Tanaman Sengon (Albazia Falcata varietas Solomon)
Seandainya Anda menyimpan uang di bank sebesar Rp. 5 juta dengan bunga 10%/tahun maka dalam 7 tahun uang Anda menjadi Rp. 9.7 juta, karena bunga berbunga.

Seandainya uang yang Rp. 5 juta itu diinvestasikan dengan menanam tanaman sengon/albasia virietas Solomon maka uang itu akan menjadi Rp. 765 juta atau 2100%/tahun.
Dengan modal Rp. 5 juta, dapat menanam tanaman sengon sebanyak 1.000 batang dengan jarak tanam 3m x 3m.
Pada tahun ke-3 sudah dapat dipanen berupa kayu sengon dengan melakukan penjarangan sebanyak 500 pohon (50%).
Hasil penjarangan ini dapat dijual dengan harga Rp. 500.000/m3, sehingga kita peroleh Rp. 62.500.000. Baru tahun ketiga modal sudah kembali berlipat-lipat sebanyak 12 kali lipat.
Sisanya dibiarkan tumbuh sampai berumur 7 tahun. Setelah penjarangan jarak tanaman pohon sengon menjadi 6m x 6m, pertumbuhan tanaman sengon menjadi sangat cepat.

PROSPEK MENANAM ALBASIA (SENGON)
Albasia/sengon memang menjadi primadona saat ini. Sengon merupakan tanaman kayu yang pertumbuhannya sangat cepat, dan diameter bisa mencapai besar sekali. Dan bisa ditanam di lahan mana saja/sembarang tempat. Dan bahkan tanaman ini bisa di panen pada umur 5 tahun.
Oleh karena itu albasia/sengon mempunyai nilai investasi yang tinggi. Pemasaran yg sangat mudah, karena pembeli/buyer akan melakukan penebangan sendiri & mengangkut kayu sendiri.
Selamat Berbisnis.....!
Catatan :

Teman-teman yang berminat dapat berhubungan langsung :
Bapak : H. Warsito
Jl. Kota Baru No.150 RT.5 RW.2
Banyu Urip, Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia
HP: 081392503035

Atau :
Albasia Manufactures, Buyers & Supplies - EC Plaza



Jutaan Pohon Albasia Terserang Karat Tumor


CIAMIS, (PRLM).- Sekitar 1,2 juta pohon albasia atau sengon di Kab. Ciamis terserang jamur karat tumor atau gall rust. Akibat serangan karat tumor yang berupa cendawan tersebut, menjadikan sebagian tanaman tidak dapat diselamatkan.

"Yang kami khawatirkan adalah penyebarannya yang sangat cepat, karena penyebarannya melalui angin. Untuk pohon yang sudah besar, masih bisa diselamatkan dalam arti ditebang dan kayunya tetap dimanfaatkan. Sebaliknya yang masih kecil atau bibit, dicabut dan diganti tanaman baru," tutur Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishut) Kab. Ciamis, Nurhastuti, Jumat (7/8)

Dia memperkirakan karat tumor menyerang pohon albasia tersebut, berasal dari luar Jawa Barat yakni, Prov. Jawa tengah. Hal itu didasarkan dari sebagian besar bibit albasia yang didatangkan dari tempat tersebut terserang jamur.

Saat ini, lanjutnya, serangan jamur albasia tersebut sudah menyebar hingga 12 kecamatan di Ciamis bagian utara. Misalnya di Kec. Panumbangan, Sukamantri, Panjalu, Lumbung, Kawali, Panawangan, Cihaurbeuti, Rancah, Jatinegara, Rajadesa, Cipaku dan sekitarnya. Total lahan yang terserang seluas 300 hektar.

Dia juga berharap tanaman yang sudah besar dan sudah masanya, perlu secepatnya ditebang. Langkah tersebut akan dapat mengurangi sebaran cendawan. Untuk mengatasi penyebaran, dia juga menjelaskan tidak boleh dibakar, sebaliknya harus dikubur.

Camat Sukmntri, Adang Darajat mengakui sebagian pohon albasia di wilayahnya terserang karat tumor.Tanaman yang terserang tidak hanya yang berukuran kecil atau bibit, tetapi juga yang sudah berukuran besar.

"Kami berharap pihak yang berwenang dapat segera mengambil langkah untuk mengatasi serangan tersebut. Kalau dibiarkan, maka akan semakin banyak yang terserang jamur, apalagi salah satu penyebarannya melalui udara," ujarnya. (A-101/das)***



Sumber data :
1). Sengonsolomon.blogspot.com
2). Albasia-Investama.blogspot.com
3).Pikiran Rakyat Online

1 komentar:

  1. oke,,,saatnya tanam jabon sebagai pengganti sengon,lebih cepat tumbuh,lebih mahal kayunya,tahan karat tumor

    www.jabon-kendal.blogspot.com

    BalasHapus

Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.

Cari Blog Ini