Mengenai Saya

Foto saya
Shio : Macan. Tenaga Specialist Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar. Trainer Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar Negara Asing. Pengajar part time masalah Surveillance Detection, observation techniques, Area and building Analysis, Traveling Analysis, Hostile surveillance Detection analysis di beberapa Kedutaan besar negara Asing, Hotel, Perusahaan Security. Bersedia bekerja sama dalam pelatihan surveillance Detection Team.. Business Intelligence and Security Intelligence Indonesia Private Investigator and Indonesia Private Detective service.. Membuat beberapa buku pegangan tentang Surveilance Detection dan Buku Kamus Mini Sureveillance Detection Inggris-Indonesia. Indonesia - Inggris. Member of Indonesian Citizen Reporter Association.

Kamis, 07 Maret 2013

Kapuspen TNI Beber Akar Masalah Pembakaran Mapolres di Sumsel

oleh Fredrick Rieuwpassa
Posted: 07/03/2013 10:31
Kapuspen TNI Beber Akar Masalah Pembakaran Mapolres di Sumsel
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Laksamana Muda Iskandar Sitompul.
Liputan6.com, Jakarta : Markas Polres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan dibakar oleh sekitar 90 sampai 100 anggota TNI. Puncak peristiwa ini diduga dipicu keributan anggota TNI dan Polri yang menewaskan anggota TNI AD Armed 15 Martapura, Pratu Heru Oktavianus (23).

"Inilah akar masalahnya. Mereka datang untuk menanyakan masalah tersebut. Mungkin anggota TNI AD mendapat jawaban yang kurang enak," kata Kepala Pusat Penerangan TNI AD Laksaman Muda Iskandar Sitompul saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (7/3/2013).

Pratu Heri Oktavianus meninggal dunia akibat tertembus peluru. Senjata yang digunakan untuk menembak Pratu Heru diduga berasal dari Brigadir Polisi W yang juga anggota Polres OKU Timur pada Minggu 27 Januari 2013.

Penembakan itu berawal ketika Brigadir Polisi W sedang berjaga di Pos Polantas Simpang Empat Sukajadi. Tiba-tiba, Pratu Heru yang sebelumnya tidak diketahui sebagai anggota TNI AD melintas dan diduga melakukan pelanggaran lalu lintas. Ketika ditegur, Pratu Heru langsung tancap gas menghindari pemeriksaan, petugas berhasil mengejar dan terjadi penembakan.

Iskandar Sitompul membenarkan perusakan dan pembakaran Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan itu dilakukan anggota TNI AD.

Menurut Iskandar, peristiwa itu terjadi saat sejumlah anggota TNI AD datang ke Mapolres OKU untuk menanyakan kasus hukum anggota TNI yang ditembak anggota Polres OKU. (Frd)
Sumber:http://news.liputan6.com/read/529464/kapuspen-tni-beber-akar-masalah-pembakaran-mapolres-di-sumsel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.

Cari Blog Ini