Mengenai Saya

Foto saya
Shio : Macan. Tenaga Specialist Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar. Trainer Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar Negara Asing. Pengajar part time masalah Surveillance Detection, observation techniques, Area and building Analysis, Traveling Analysis, Hostile surveillance Detection analysis di beberapa Kedutaan besar negara Asing, Hotel, Perusahaan Security. Bersedia bekerja sama dalam pelatihan surveillance Detection Team.. Business Intelligence and Security Intelligence Indonesia Private Investigator and Indonesia Private Detective service.. Membuat beberapa buku pegangan tentang Surveilance Detection dan Buku Kamus Mini Sureveillance Detection Inggris-Indonesia. Indonesia - Inggris. Member of Indonesian Citizen Reporter Association.

Rabu, 12 Desember 2012

Feng Sui : Rumah Menghadap Timur Tak Selalu Baik


  
Untuk sebagian orang, rumah yang menghadap timur lebih baik, karena penghuni akan mendapat sinar matahari pagi yang cukup. Begitu juga dari sisi marketing. Banyak pengembang beranggapan rumah yang menghadap timur lebih baik, sehingga mereka menawarkannya dengan harga lebih mahal ketimbang rumah dengan arah hadap lain.

Namun menurut perhitungan fengsui, tidak semua arah hadap rumah cocok dengan penghuninya. Penentuan arah hadap rumah tak bisa dianggap sepele, apalagi yang berkaitan dengan posisi pintu utama, sebab dari sinilah energi chi keluar-masuk rumah. Hal yang paling utama dalam menentukan arah hadap pintu utama adalah harus cocok dengan pemilik rumah, dalam hal ini kepala keluarga.

Seorang master Fengsui  mengatakan, manusia dibagi menjadi dua kelompok: kelompok timur dan barat. "Jika seseorang masuk dalam kelompok timur, maka tidak masalah jika rumahnya menghadap timur. Sebaliknya bagi kelompok barat, jika memiliki rumah yang menghadap timur, maka akan mengalami masalah, baik dari segi finansial maupun karir," jelas pakar fengsui dari Indonesia Feng Shui Architects ini.

Penentuan kelompok barat atau timur ada rumusnya.  Hal yang harus diketahui adalah angka kua yang didapat dari menghitung angka tahun kelahiran (lihat cara penghitungan).

Angka kua 1, 3, 4, dan 9 disebut kelompok timur, sedangkan angka kua 2, 5, 6, 7, dan 8 disebut kelompok barat. “Kelompok barat lebih banyak daripada kelompok timur, karena angka kua 5 masuk ke dalam kelompok barat,”
Misalnya, seseorang yang memiliki angka kua 6, rumahnya lebih cocok menghadap barat. “Bagi pemilik angka kua 6 hadap tepat ke arah barat akan memudahkan pemilik rumah mendapat berbagai peluang bisnis. Sebaliknya, seseorang yang memiliki angka kua 7, jika rumahnya menghadap ke arah timur akan babak belur, karena arah tersebut merupakan arah yang paling jelek untuk kua 7,”.


Cara Menghitung KuaCara menghitung angka elemen pribadi berdasarkan tahun kelahiran (untuk tahun kelahiran sebelum tahun 2000).

Laki-laki: Angka 100 dikurangi 2 angka terakhir tahun kelahiran kemudian dibagi 9. Sisa dari hasilnya adalah angka kua.
Contoh: laki-laki lahir tahun 1954.
100-54=46:9=5, sisa 1
Angka kua Anda adalah 1.
Perempuan:
Dua angka terakhir tahun kelahiran, dikurangi 4, kemudian hasilnya dibagi 9. Sisa yang didapat itulah angka kua.
Contoh: wanita kelahiran 1955
55-4=51:9=5 sisa 6
Angka kua Anda adalah 6.

~~dari berbagai sumber 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.

Cari Blog Ini