Mengenai Saya

Foto saya
Shio : Macan. Tenaga Specialist Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar. Trainer Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar Negara Asing. Pengajar part time masalah Surveillance Detection, observation techniques, Area and building Analysis, Traveling Analysis, Hostile surveillance Detection analysis di beberapa Kedutaan besar negara Asing, Hotel, Perusahaan Security. Bersedia bekerja sama dalam pelatihan surveillance Detection Team.. Business Intelligence and Security Intelligence Indonesia Private Investigator and Indonesia Private Detective service.. Membuat beberapa buku pegangan tentang Surveilance Detection dan Buku Kamus Mini Sureveillance Detection Inggris-Indonesia. Indonesia - Inggris. Member of Indonesian Citizen Reporter Association.

Selasa, 06 November 2012

FPI : FPI Bubarkan Acara Kurban Ahmadiyah di Bandung


TEMPO.CO, Bandung - Kegiatan pemotongan dan pembagian daging hewan kurban oleh jemaah Ahmadiyah di Masjid An-Nasir 1948, Jalan Haji Sapari, Kota Bandung terpaksa dibatalkan, Jumat, 26 Oktober 2012. Hal itu menyusul protes dan perusakan masjid milik jemaah Ahmadiyah itu oleh para anggota Front Pembela Islam Bandung Raya.
Penyerbuan sendiri terjadi Kamis malam, 25 Oktober 2012. Akibat penyerbuan, empat ekor sapi dan tiga ekor kambing untuk kurban yang merupakan sumbangan jemaah Ahmadiyah masih tampak terikat di halaman depan Masjid An-Nasir. Baru tadi pagi hewan kurban tersebut diambil.
Fridey Tony, salah satu jemaah masjid itu mengatakan, pemotongan dan pembagian kurban di An-Nasir dipindahkan ke tempat lain yang lebih aman, menyusul protes sejumlah anggota FPI semalam. "Sekarang hewannya dititipkan di jagal terdekat untuk dipotong," ujarnya, di kawasan An-Nasir, Jumat pagi, 26 Oktober 2012.
Seperti dilaporkan sebelumnya, sejumlah anggota FPI menggeruduk masjid Ahmadiyah yang terletak di Kecamatan Astana Anyar semalam sekitar pukul 21.00 WIB. Mereka menuntut agar An-Nasir menghentikan semua kegiatan keagamaan jemaah Ahmadiyah di masjid itu. Saat para pemrotes datang, sejumlah jemaah An-Nasir tengah menyiapkan kegiatan Iedul Qurban.
"Semalam kami sedang menunggui hewan kurban ketika FPI datang," ujar Hendar, salah satu jemaah Ahmadiyah yang semalam hadir di An-Nasir. "Awalnya mereka (FPI) datang baik-baik sekitar pukul 21.00 WIB. Tapi, sekitar pukul 22.30 mereka marah dan merusak lampu dan jendela kantor di lantai 1," tuturnya. Ketika perusakan terjadi, ada 10 orang Ahmadiyah, termasuk para ibu, yang berada di dalam masjid.
ERICK P. HARDI
Sumber : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.

Cari Blog Ini