Mengenai Saya

Foto saya
Shio : Macan. Tenaga Specialist Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar. Trainer Surveillance Detection Team di Kedutaan Besar Negara Asing. Pengajar part time masalah Surveillance Detection, observation techniques, Area and building Analysis, Traveling Analysis, Hostile surveillance Detection analysis di beberapa Kedutaan besar negara Asing, Hotel, Perusahaan Security. Bersedia bekerja sama dalam pelatihan surveillance Detection Team.. Business Intelligence and Security Intelligence Indonesia Private Investigator and Indonesia Private Detective service.. Membuat beberapa buku pegangan tentang Surveilance Detection dan Buku Kamus Mini Sureveillance Detection Inggris-Indonesia. Indonesia - Inggris. Member of Indonesian Citizen Reporter Association.

Selasa, 05 Oktober 2010

RMS Mengancam.......



RMS Mengancam, Belanda Jamin Imunitas dan Keamanan Yudhoyono  

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO Interaktif, Jakarta -Pemerintah Belanda menjamin imunitas dan keamanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama mengunjungi Belanda. Jaminan tersebut diberikan menyusul pernyataan Presiden Republik Maluku Selatan (RMS) John Wattilete yang menuntut penahanan Yudhoyono di pengadilan Belanda.

“Ditegaskan oleh Pemerintah Belanda bahwa dalam kunjungan kenegaraan ke Belanda, Presiden RI akan mendapatkan imunitas dan pengamanan penuh (full immunity dan full protection),” tulis Juru Bicara Presiden untuk Urusan Luar Negeri Teuku Faizasyah dalam pesan yang diterima Tempo, Ahad (3/10). Yudhoyono sendiri akan mengunjungi Belanda minggu depan.

Seperti diberitakan situs Radio Nederland Wereldomroep, Sabtu (2/10), pemerintah RMS di pengasingan akan menuntut penahanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui proses di pengadilan Belanda.

Presiden RMS John Wattilete juga meminta Perdana Menteri Belanda Jan Peter Balkende untuk mengimbau Yudhoyono agar Indonesia menghentikan penganiayaan dan penahanan para pendukung RMS.

Menurut Faizasyah, pemerintah Belanda menduga pernyataan Wattilete hanya merupakan publisitas RMS. “Pemerintah Belanda telah menegaskan kepada Pemerintah Indonesia, melalui KBRI di Den Haag, bhw mereka tdk mengenal (recognize) RMS,” kata Faizasyah.

Rencananya, Yudhoyono mengunjungi Belanda pada 6-8 Oktober 2010. Yudhoyono akan meninggalkan tanah air pada 5 Oktober.

DP| KODRAT
Sumber :Tempointeraktif.Com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.

Cari Blog Ini