Senin, 03 Januari 2011 , 07:03:00 WIB
ILUSTRASI, UMAT KRISTIANI BENTROK DENGAN APARAT KEPOLISIAN |
Kementerian Dalam Negeri Mesir menyatakan, elemen luar yang bertanggung jawab atas kejadian itu, sementara Gubernur Alexandria menuduh al Qaeda yang jaringannya berada di Irak sebagai dalang serangkaian teror kepada umat Kristen serta mengancam komunitas Kristen Ortodoks Koptik.
Sebelumnya, ledakan bom yang terjadi di ibukota Nigeria, Abuja, diklaim menewaskan sekitar 30 orang. Bom di Nigeria ini terjadi di pasar dekat barak tentara Nigeria yang sedang berkumpul untuk merayakan malam Tahun Baru.
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, Sabtu (1/1) marah dan mengecam pengeboman di Mesir dan Nigeria, pada malam pergantian tahun. Menurut Obama, pelaku serangan itu tidak memiliki penghormatan pada hidup dan martabat manusia. “Mereka harus dibawa ke pengadilan karena tindakan kejam itu,” tegas Obama. “Amerika Serikat menyampaikan duka cita terdalamnya pada keluarga orang-orang yang tewas dan pada yang terluka dalam dua serangan itu. Kami berdiri bersama rakyat Nigeria dan Mesir pada waktu yang yang sulit ini,” pungkasnya. [RM]
Sumber : rakyatmerdeka.co.id, Senin, 3 Januari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar, masukan yang sifatnya membangun blog ini.